Ujian itu selalu ada bagi setiap insan yang berjihad. Mulai dari rasa takut, cemas, hingga putus asa akan menjadi sahabat setia kita. keringat dan airmata pun sering mengiringi langkah-langkah perjuangan kita. Namun semua itu akan terhapus sirna saat buah dari jihad itu sendiri telah kita capai. Setiap tetes keringat kelelahan dan airmata kesedihan terganti dengan indahnya kesempurnaan jihad. Mari kita niaatkan perjuangan kita untuk satu tujuan, "Mengharap ridho Illahi". InsyaAlloh semua tidak akan percuma dan sia-sia walaupun perjuangan itu hanya membalikkan batu semata. Berjuanglah selama kita masih diberi waktu dan kesempatan dalam menegakkan jihad ini. Tidak harus ke medan perang, namun bisa dimulai dari mengubah kepribadian kita menjadi seseorang yang santun dan bijak dalam bertindak.
truth of selfmind,
Annas'